Teknologi

P2P :
Istilah P2P alias peer-to-peer mungkin terdengar aneh di telinga orang yang masih awam. Namun jika kamu gemar dengan file musik MP3 lantas sharing antara satu PC dengan PC lainnya, tentulah kawan sudah mengenal software napster. Nah, software napster ini tidak lain adalah aplikasi dari teknologi P2P.Teknologi ini ternyata bukanlah hal yang baru. Microsoft bahkan sudah menyisipkan teknologi P2P pada Windows OS, misalnya untuk saling berbagi file, printer, dan perangkat modem. Intinya, teknologi P2P adalah suatu teknologi berbasis pemakaian bersama (sharing) antara satu komputer dengan komputer lainnya, melingkupi memori, harddisk, server, ataupun file.Banyaknya pengguna software yang melirik teknologi P2P tentunya disebabkan oleh beberapa hal. Teknologi P2P memberikan banyak keuntungan bagi penggunanya, di antaranya; mengurangi beban kerja server, sistem distribusi antar PC berjalan lebih cepat, dan praktis.
Melihat beberapa keuntungan yang dimiliki oleh teknologi P2P, beberapa perusahaan provider di Eropa kini tengah mengembangkan penggunaan email berteknologi P2P.
Diaplikasikannya teknologi P2P pada email tentunya akan mengurangi risiko kemungkinan serangan virus atau kiriman spam. Karena email akan langsung terkirim ke alamat tujuan tanpa harus melewati sederetan proses pengiriman seperti penggiriman email saat ini. Bahkan email yang terkirim tidak akan dibuat salinannya. Dengan demikian email yang terkirim maupun di penerima email dijamin akan bebas dari serangan virus atau spam.
Adalah Jeftel Networking sebagai perusahaan pertama yang akan mengaplikasikan email berteknologi P2P. Untuk dapat menggunakan email ini, setiap pelanggan akan dikenai biaya sebesar 25 poundsterling. Jeftel sendiri akhir September ini memaparkan bahwa email berteknologi P2P ini nantinya akan mudah digunakan dengan sistem instalasi yang juga mudah. Pengembangan selanjutnya, Jeftel Networking berencana untuk mengeksplor lebih jauh tentang penggunaan VoiP.(AIS/Rekan Kompas)