Bumbu mi ayamnya uih manjain lidah banget. Mi-nya juga sangat lembut dan pipih. Apalagi daging ayamnya, empuk, bisa bersaing rasanya sama Mi Gajah Mada atau Mi Ayam Pelangi. Dagingnya gak ada tulang seperti penjual mi ayam yang biasa nangkring di pinggir jalan. Penasaran sama rasanya? Coba aja deh mampir di venuenya Bu Mima. Di sana wanita bertubuh langsing itu menjual dagangannya yang diberi nama Mi Ayam 88.
Lokasi Mi Ayam 88 berada persis di pinggir Jalan Raya Jombang Nomor 104. Bagi kamu yang berkendaraan bisa parkir di dalam atau luar halaman. Tempatnya kecil cuma ada tiga meja. Tempat duduknya juga cukup buat empat orang. Terus, ada kipas angin yang setia menemani kamu saat harus nungguin makanan siap disajikan. Jangan ragu mampir ya. Tenang aja, gak serugi kayak beli kucing dalam karung kok.
Bagi yang doyan pedas, gak masalah. Ada sambal yang cukup bikin badan kamu keringetan dan mulut megap - megap kayak ikan koki di akuarium. Cobain juga saosnya uuf dijamin mancing kamu nambah lagi deh. Tapi inget jangan banyak-banyak, pikirin juga uang yang ada di kantong, ada lebih gak. Kali aja kurang buat ongkos pulang atau beli bensin di jalan.
Sebagai penghilang dahaga sehabis makan, Bu Mima menyediakan aneka minuman dingin, jus, dan juga capuccino. Khusus jus, cobain jus sayur-sayuran. Jus ini ide brilian Bu Mima yang gak akan kalian rasain di kedai-kedai Mi Ayam 88 yang laen. Dijamin uenak. Campuran jus terdiri dari daun baby caysim, gula cair, dan nanas. Semua itu diblender sampe halus. Harganya cuma lima ribu rupiah, murah kan?
Selesai makan mi ayam, kamu bisa iseng cicipi makanan kecil seperti kue lumpur, bolu cokelat, risol sosis, dan sebagainya. Atau bisa dibawa pulang buat keluarga di rumah. Harganya cuma Rp 1500. Mau lebih irit lagi? Cobain kue bolu kukus hijau yang cuma Rp 750. Bisa dapet dua kan? Nah apapun selera kamu, memperkaya aneka masakan selaen Mi Gajah Mada gak ada salahnya kan?
No comments:
Post a Comment